Perselotim Siap Bangkit Usai Kekalahan Tipis dari Perselobar

Peluang pemain Perselotim nomor punggung 7 di depan gawang
Perselobar pada lanjutan Liga 4 NTB

Udayanainsight – Perselotim menelan kekalahan tipis 0-1 dari Perselobar dalam lanjutan Liga 4 NTB babak penyisihan Grup C pada Jumat (24/1). Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora 17 Desember ini berlangsung sengit sejak menit awal, dengan kedua tim saling berbalas serangan. Meski gagal meraih poin, Perselotim tetap optimis menghadapi laga berikutnya.

 

Gol semata wayang yang menjadi pembeda dicetak oleh pemain Perselobar bernomor punggung 21 di babak pertama. Berawal dari bola liar di depan gawang Perselotim, sundulan pemain tersebut sukses menjebol gawang lawan. Sementara itu, Perselotim bukan tanpa peluang. Pemain nomor punggung 7 hampir menyamakan kedudukan memanfaatkan sepak pojok, namun belum membuahkan hasil. Peluang emas lainnya dari pemain nomor 10 dan 21 juga gagal dimaksimalkan oleh skuad asuhan Coach Zainul Muttaqin.

salah satu peluang emas Perselotim yang gagal menjadi gol

Memasuki babak kedua, intensitas pertandingan meningkat. Kedua tim berjuang keras untuk mencetak gol demi mengamankan posisi di Grup C. Perselotim tampil dengan permainan teratur dan memanfaatkan bola-bola pendek, namun efektivitas di lini depan masih menjadi kendala. Hingga peluit akhir berbunyi, skor 1-0 tetap bertahan untuk kemenangan Perselobar.

 

Coach Perselotim, Zainul Muttaqin, yang akrab disapa Enong, menilai pertandingan ini sebagai pelajaran berharga bagi timnya. “Hasil pertandingan ini akan menjadi bahan evaluasi, terutama terkait dengan peluang-peluang yang belum bisa dimanfaatkan. Kami perlu memperbaiki sistem permainan, khususnya dalam penyelesaian akhir,” tegasnya.

 

Ia juga optimis menghadapi laga berikutnya melawan Garuda Muda, pemuncak klasemen Grup C. “Semua masih bisa terjadi. Kami akan memberikan yang terbaik pada pertandingan awal pekan depan,” tambahnya.

 

Peta persaingan di Grup C kini semakin menarik. Sebelumnya, Bintang Ampenan bermain imbang 0-0 melawan Garuda Muda di pertandingan pertama pada Jumat (24/1). Hasil tersebut membuat Garuda Muda memimpin klasemen dengan empat poin dari dua pertandingan, sementara Bintang Ampenan berada di posisi ketiga dengan dua poin dari dua hasil imbang. Perselobar, dengan kemenangan atas Perselotim, naik ke posisi kedua dengan tiga poin. Perselotim sementara berada di posisi terakhir dengan satu poin hasil imbang melawan Bintang Ampenan pada laga sebelumnya.

 

Kekalahan ini menjadi tantangan bagi Perselotim untuk memperbaiki performa mereka. Dukungan para suporter setia diharapkan mampu memberikan semangat tambahan saat menghadapi Garuda Muda. Perselotim kini berfokus pada pembenahan strategi dan meningkatkan kualitas finishing demi menjaga peluang mereka di Liga 4 NTB.